Bojonegoro (Humas) – Maraknya berita perundungan atau bullying terhadap anak, khususnya di tingkat sekolah, telah mendorong Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Bojonegoro untuk mengambil langkah tegas dalam mensosialisasikan pencegahan dan penanggulangan fenomena ini.
DP3AKB Bojonegoro melaksanakan Rapat Koordinasi dan Evaluasi Kegiatan Forum Anak Bojonegoro dengan mendatangkan narasumber pembina kabupaten layak anak Bojonegoro yang sekaligus merupakan plt Kepala Sub Bagian Tata Usaha Kantor Kemenag Kabupaten Bojonegoro, Moh. Zainal Arifin.
Zainal mengungkapkan bahwa fenomena bullying merupakan ancaman serius jika tidak segera ditangani oleh pihak-pihak terkait, terutama di tingkat sekolah.
“Bullying mengakibatkan anak akan mengalami kemunduran secara psikolagis, sementara anak adalah sebagai penerus pada generasi emas di masa mendatang.” ujarnya.
Atas dasar hal tersebut lanjut Zainal, pendampingan perlu dilakukan tidak hanya pada korban namun juga pada pelaku perundungan atau bullying agar kondisi mental dan rasa trauma tidak dirasakan. [an]