Bojonegoro (Kemenag) – Sebagai komitmen membangun sumber daya manusia dan peningkatan layanan kepegawaian dalam mendukung kinerja Aparatur Sipil Negara (ASN) yang melek akan profesionalitas dan integritas, Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bojonegoro melalui Sub Bagian Tata Usaha (Read : Kepegawaian) menyelenggarakan Pembinaan Peningkatan Kualitas Pengelolaan ASN dan Program Layanan Kepegawaian.
Sabtu, 10 Agustus 2024 Plt. Kepala Sub Bagian Tata Usaha Moh. Zainal Arifin didampingi M. Nafi’ Analis Pengembangan Karir dan Moch Syaeful Azhim JFU Kepegawaian melaksanakan pembinaan pada ASN di 4 Satuan Kerja dibawah naungan Kemenag Bojonegoro.
Keempat satuan kerja tersebut diantaranya MTsN 3 Bojonegoro dan MAN 4 Bojonegoro berpusat di Aula MTsN 3 Bojonegoro, kemudian MIN 1 Bojonegoro dan MTsN 1 Bojonegoro berlokasi di Aula MTsN 1 Bojonegoro.
Dalam binaannya Plt Kasubag TU menyampaikan 8 Indikator Smart ASN menuju Transformasi Birokrasi di Era Industri 4.0
“Transformasi pada birokrasi pemerintahan dipandang sebagai suatu keharusan untuk dilakukan, dalam berbagai skala ruang lingkup, dan kompleksitasnya. Sebagai aparat pemerintah, ASN harus dapat merespon keadaan ini dengan baik. Sosok ASN yang Smart, sangat dibutuhkan. Bukan soal akademis, karena kita ketahui bahwa untuk menjadi seorang ASN, tentu telah mengalami saringan yang ketat,” ujarnya.
Lebih lanjut pria yang juga kini Kepala Seksi Bimbingan Masyarakat (Bimas) Islam tersebut mengimbau kepada seluruh ASN untuk tidak menggunakan aplikasi lokasi palsu dalam melakukan presensi kehadiran.
“Dengan wacana kenaikan tunjangan kinerja yang akan terealisasi sebanyak 80%, hendaknya dibarengi dengan peningkatan kedisiplinan serta kualitas diri demi memajukan Kementerian Agama bersama,”imbuhnya.
Selanjutnya M. Nafi’ analis pengembangan karir memaparkan terkait program layanan kepegawaian yang ada di Kementerian Agama terkait Juknis dalam pelaksanaannya.
Kegiatan ditutup dengan peng inputan data diri serta dokumen pendukung pegawai dalam aplikasi My ASN yang dalam hal ini didampingi oleh JFU kepegawaian Moch. Syaeful Azhim, hal ini dilakukan demi akuratnya data diri pegawai ASN di Kementerian Agama Kabupaten Bojonegoro.[an]
