Bojonegoro (Kemenag) – Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Kota, Kelompok Kerja Raudhatul Athfal (KKRA) serta Kelompok Kerja Madrasah Ibtidaiyah (KKMI) Negeri 1 Bojonegoro menggelar Halal Bihalal di Aula Masjid At-Taqwa Kabupaten Bojonegoro, Selasa (30/04/2024).
Kegiatan tersebut mengusung tema “Mewujudkan Kementerian Agama yang moderat, serta terlaksananya pelayanan prima untuk kesejahteraan masyarakat”
Hadir menjadi tamu undangan dalam kegiatan tersebut Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bojonegoro yang di dampingi oleh Pelaksana Tugas (Plt) Kepala sub bagian tata usaha Moh. Zainal Arifin.
Abdul Wahid dalam sambutannya menyampaikan beberapa hal terkait dengan makna dari silaturahmi dan halal bihalal yang difilosofikan kedalam makanan tradisional.
“Orang jawa memfilsafatkan pesan lewat makanan, dalam bahasa jawa Kupat (read : Ketupat) kalua ada kesalahan mohon lepat (read : maaf), kalau sudah memaafkan, kesalahan di simpen sing rapet (read : di simpan yang rapat) itu makna dari Lepet, agar keburukan tersebut hilang ( read : Makna dalam Bahasa jawa olone mben kosong Lontong),” paparnya.
Perlu diketahui bersama bahwa ketiga makanan tersebut yakni Ketupat, Lepet, dan Lontong bagi orang Jawa, Kabupaten Bojonegoro khususnya selalu dihadirkan seminggu setelah perayaan hari raya.
Selanjutnya, Plt Kasubag TU Moh. Zainal Arifin menyampaikan ucapan terimakasih kepada seluruh lembaga dibawah naungan Kementerian Agama Kabupaten Bojonegoro atas dedikasinya mensukseskan kegiatan yang telah terselenggara.
“Saya yakin dengan tetap terjalin kekompakan kita bersama, Kementerian Agama Kabupaten Bojonegoro akan lebih baik dan terwujud menjadi Kemenag Excelent,” ujar Zainal.
“Semoga kegiatan kita ini, berkumpulnya kita dalam majelis ini dapat menjadikan ibadah bagi kita semua,” ujarnya.[an]